Reuni singkat ujung usia

Oleh: Satrio Kumboro

Gadis tua

Duduk berdekatan denganku

Di bangku lapuk yang kayunya rengat bercat redup gelita

Dia bersandar manja pada bahu ku

Dia simpan rindu pada kesepiannya

Dia pendam gugup pada tautan genggaman ku

Sedetik jam melambat

Perlahan kami berhadapan

Beradu pandang mendasar hati tertambat

Dia iseng menggelincirkan mata nya dalam kenangan

Berupaya membaca mataku

Tak ada apa-apa dari mataku

Selain rasa bersalah

Akibat silam memikul dendam resah

Kelopak mata mulai keriput

Bibir bergaris kisut

Gerak tubuh tak luput dari beban menua

Siklus gejala renta kuasai organ kita

Aku ingin kembali cinta remaja

Sedia dulu sewaktu belia di desa

Berangan-angan oleh romansa menikah

Apalah daya, kita dulu tak lebih sejoli pemalu

Menitipkan rindu pada sepasang sayap merpati

Menyiasati cemburu pada selembar putik melati

Cinta memang sederhana

Sesederhana perkenalan kita muda pada acara lomba agustusan

Sesederhana reuni kita pada ujung usia

Bangunjiwo, 24 Juli 2020